Slawi – Jelang peringatan Hari Jadi Kabupaten Tegal ke-418, Kamis (16\5) DPRD Kabupaten Tegal mengadakan Rapat Paripurna dihadiri Wakil Bupati Tegal Sabilillah Ardie di Gedung DPRD Kabupaten Tegal. Rapat yang diadakan sore menjelang buka puasa ini, mengagendakan Jawaban Bupati Tegal terhadap Pemandangan Umum Fraksi-fraksi DPRD Kabupaten Tegal atas Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Kabupaten Tegal tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Tegal Tahun 2019-2024.
“Terkait dengan pembangunan infrastruktur, dalam RPJMD berfokus pada 4 Aspek” kata Ardie. Yang pertama penyediaan Jalan Mantap Artinya selain kondisi jalan baik, juga harus diiringi dengan saluran drainase. Kedua Penyediaan permukiman layak, dalam hal ini rumah layak huni dengan sanitasi sehat serta pengelolaan sampah. Untuk Fokus yang ketiga yaitu konektifitas perhubungan, wilayah kecamatan dan desa terkoneksi jaringan trayek perhubungan. Untuk aspek terakhir yaitu kualitas lingkungan hidup.
Dalam tanggapannya Ardie menyampaikan, perihal pengelolaan persampahan terdapat 2 target yang akan dicapai pada 5 tahun kedepan. Pertama target 70% sampah terangkut dan 30% sampai teroleh di rumah tangga melalui Bank Sampai. Seluruh desa ditargetkan dapat dibentuk Bank Sampah, sedangkan target pengangkutan sampah akan disediakan sarana prasarana.
Sedangkan untuk menurunkan angka pengangguran dan upaya meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Pemerintah Kabupaten Tegal menginsiasi kegiatan inovatif Kewirausahaan Pemuda. Upaya mengoptimalkan layanan pendidikan Non Formal dan Informal (PNFI) bisa juga meningkatkan IPM melalui skema kegiatan inovatif Yuh Sekolah Maning, kata Ardie.
“Pemandangan Umum yang disampaikan fraksi sangat membantu kami, dalam menyempurnakan Raperda RPJMD kita” Ujar Ardie. Pemandangan Umum yang sudah disampaikan hari selasa (14\5) lalu menurutnya bersifat konstruktif, sehingga sekaligus juga dukungan penuh dari DPRD dalam penyusunan Raperda RPJMD.
Discussion about this post