Bupati Tegal Salurkan Bantuan Baznas ke Orang Tua dari Anak Korban Pengeroyokan Usai Perang Sarung

Slawi – Prihatin atas kasus perkelahian yang berujung pada kematian Catur Setiawan, remaja berusia 18 tahun, Bupati Tegal Umi Azizah kunjungi rumah orang tua korban di Kelurahan Procot, Selasa (12/04/2022) siang. Pada kesempatan ini, Umi menyalurkan santunan dana Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Tegal senilai Rp 2 juta kepada ibu korban.

Kedatangan orang nomor satu di Kabupaten Tegal ini disambut haru orang tua korban. Kepada ibu korban Umi pun menyatakan keprihatinannya atas musibah tersebut. “Saya turut berduka dan mendoakan semoga almarhum dilapangkan kuburnya, diampuni dosa dan khilafnya. Mudah-mudahan husnul khatimah,” kata Umi.

Umi pun berpesan agar kejadian tersebut jangan sampai terulang. Peristiwa naas ini harus bisa menjadi contoh kepada para orang tua untuk lebih ketat mengawasi anak-anaknya, terutama yang menginjak usia remaja. Sebagai orang tua harus bisa mengenali lingkungan pergaulan anaknya dan jangan segan mencegahnya bila sudah menjurus pada perilaku menyimpang, termasuk tindak kekerasan seperti tawuran.

“Saya berharap peran tokoh agama dan tokoh masyarakat bisa lebih ditingkatkan, terlebih orang tua dalam mengawasi anak-anaknya. Kontrol betul lingkungan pertemanannya, terlebih jika sampai keluyuran tidak jelas hingga larut malam,” pesan Umi.

Sebelumnya, mengutip hasil konferensi pers Polres Tegal diketahui jika pada Minggu (10/04/2022) dini hari pukul 02.30 korban sempat terlibat percecokan dengan Azan Satrianto (17) di depan SMP Negeri 3 Slawi setelah sarung miliknya yang tertinggal usai terlibat tawuran atau perang sarung disimpan Azan. Bahkan korban juga sempat memukul Azan terlebih dahulu di bagian kepala belakang.

Melihat Azan dipukul korban, kedua pelaku yang merupakan teman Azan merasa tidak terima dan mendorong korban sebanyak dua kali hingga terjatuh dan memukul bagian wajah korban. Akibat pukulan tersebut, korban pun terjatuh dengan bagian kepala membentur aspal dan tak sadarkan diria. Korban sempat dilarikan ke RSUD dr Soeselo Slawi sebelum akhirnya meninggal dunia. (OI/hn)