Website
  • Beranda
  • Profil
    • Visi dan Misi
    • Struktur Organisasi
    • Tupoksi Sekretaris Daerah
    • Asisten Setda
      • Asisten Pemerintahan
      • Asisten Ekbang
      • Asisten Administrasi
  • Bagian Setda
    • Bagian Pemerintahan
    • Bagian Hukum
    • Bagian Kesra
    • Bagian Ekbang
    • Bagian Pengadaan Barang dan Jasa
    • Bagian Organisasi
    • Bagian Perencanaan dan Keuangan
    • Bagian Prokompim
    • Bagian Umum
  • Inspire
    • Tokoh
  • Artikel
  • PPID
  • Download
No Result
View All Result
Website
  • Beranda
  • Profil
    • Visi dan Misi
    • Struktur Organisasi
    • Tupoksi Sekretaris Daerah
    • Asisten Setda
      • Asisten Pemerintahan
      • Asisten Ekbang
      • Asisten Administrasi
  • Bagian Setda
    • Bagian Pemerintahan
    • Bagian Hukum
    • Bagian Kesra
    • Bagian Ekbang
    • Bagian Pengadaan Barang dan Jasa
    • Bagian Organisasi
    • Bagian Perencanaan dan Keuangan
    • Bagian Prokompim
    • Bagian Umum
  • Inspire
    • Tokoh
  • Artikel
  • PPID
  • Download
No Result
View All Result
Website
No Result
View All Result
Home Berita Utama

Strategi SMK Maarif Perkuat Link and Match dengan Dunia Industri

Desember 21, 2021
in Berita Utama, Inspire

Bupati Tegal Umi Azizah saat membuka acara Peluncuran Nota Kesepahaman dan Penyelarasan Kurikulum Industri dan Dunia Kerja SMK Binaan Forum Silaturahim Kepala Sekolah Maarif (FSKKSM) Kabupaten Tegal, di Aula SMK NU 1 Slawi, Senin (20/12/2021).

Slawi – Penyelarasan kurikulum pendidikan vokasi pada lembaga SMK untuk memperkuat link and match-nya dengan dunia industri sangat diperlukan. Terlebih badai pandemi Covid-19 lalu telah banyak merubah lansekap ketenagakerjaan, mempercepat proses konversi tenaga kerja jasa dan industri menjadi lebih bergantung pada penggunaan kecerdasan buatan atau artificial intelligence.

Pernyataan tersebut disampaikan Bupati Tegal Umi Azizah saat membuka acara Peluncuran Nota Kesepahaman dan Penyelarasan Kurikulum Industri dan Dunia Kerja SMK Binaan Forum Silaturahim dan Komunikasi Kepala Sekolah Maarif (FSKKSM) Kabupaten Tegal, di Aula SMK NU 1 Slawi, Senin (20/12/2021).

Umi memandang, upaya penyelarasan kurikulum sekolah vokasi agar sesuai dengan kebutuhan dunia usaha dan dunia industri sangat penting. “Ibarat operating system pada ponsel kita, maka ini harus sering-sering di-update agar kompatibel dengan fitur atau teknologi terkini,” kata Umi.

Baca juga: NesbuOne, Laptop Rakitan SMKN 1 Bumijawa Rambah Pasar Lokal.

Menurutnya, pandemi Covid-19 lalu harus bisa dimanfaatkan sebagai momentum untuk mencetak sumber daya unggul melalui penyelenggaraan pendidikan vokasi yang berkualitas, salah satunya ditunjang kurikulum yang sesuai perkembangan industri dan usaha, di samping dukungan tenaga pengajar profesional dan peralatan praktik atau laboratorium yang memadai. Tujuannya agar kompetensi anak didiknya meningkat, daya saing dan daya serap lulusannya di pasar kerja tinggi.

Penyusunan kurikulum yang melibatkan dunia industri dan mitra sangat penting artinya dalam mengatasi kesenjangan kebutuhan antara pasar kerja atau industri dengan ketersediaan sumber daya lulusan SMK yang ada.

Hal tersebut menurutnya sejalan dengan upaya Pemkab Tegal menekan angka pengangguran terbuka di Kabupaten Tegal pada tahun 2021 ini jumlahnya mencapai 71.346 orang atau 9,97 persen dari angkatan kerja. Dari jumlah tersebut, sambung Umi, 25,17 persennya adalah lulusan SMK.

“Maka saya katakan tadi, ini adalah momentum tepat bagi SMK Maarif di bawah binaan FSKKSM untuk melakukan pembenahan di segala aspek penyelenggaraan pendidikan vokasi agar selaras dengan dunia kerja,” kata Umi.

Dirinya pun berharap, penyusunan kurikulum baru tersebut tidak tidak hanya berorientasi mencetak lulusan siap kerja dengan hard skill-nya, tapi juga siap berwirausaha dan mampu menjalankan usahanya secara mandiri melalui penguatan soft skill.

Membangun mindset kemandirian siswa atau cuture set kemandirian di lingkungan pendidikan vokasi sangat penting. Sebab, ketika siswa masuk ke dunia kerja ataupun dunia wirausaha, mereka akan dihadapkan pada sejumlah tantangan yang tidak ringan.

“Melalui kurikulum ini kita ingin membangun sikap mental dan karakter siswa melalui pendekatan nilai-nilai keagamaan, kejujuran, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, komunikatif, dan bertanggung jawab sebagai bagian dari penguatan soft skill, bekal penting untuk sukses di dunia usaha dan dunia industri,” imbuhnya.

Sementara itu, ketua panitia yang juga Kepala SMK NU 1 Slawi Ali Saefudin menjelaskan agenda ini merupakan implementasi dari Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi (Ditjen Diksi) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI bahwa seluruh sekolah vokasi, termasuk SMK Maarif harus secepatnya merubah mindset dan orientasi keberhasilan penyelenggaraan pendidikannya yang tidak hanya sekedar mampu meluluskan dan membekalinya dengan ijazah, melainkan bagaimana lulusannya mampu unggul dan terdepan dalam hal kompetensi dan karakter.

Tujuan kerja sama ini dan penyesuaian kurikulum tersebut adalah untuk menumbuhkan lebih banyak entrepreneur muda yang tangguh dan hebat serta siap bersinergi serta berkolaborasi untuk memajukan industri, dunia usaha, dan dunia kerja, kata Ali.

Lebih lanjut Ali mengungkapkan, tantangan yang dihadapi penyelenggara SMK pada umumnya adalah adanya broken link karena kurangnya kepercayaan dunia industri atau dunia kerja pada lulusan SMK. Miss macth ini, menurutnya berawal dari dukungan alat dan kelengkapan sarana belajar praktik siswa yang masih rendah, belum berstandar dunia kerja, baik dari segi jumlah maupun teknologinya.

Adapun Direktur SMK Ditjen Diksi Kemendikbudristek RI Wardani Sugiyanto secara virtual menyampaikan strategi ”8+i” link and match keterlibatan dunia kerja di segala aspek penyelenggaraan pendidikan vokasi sebagai keselarasan mendalam dan menyeluruh SMK Pusat Keunggulan (PK) dengan dunia kerja.

Delapan strategi yang akan diterapkan pada nota kesepahaman tersebut, pertama, kurikulum disusun bersama. Kedua, pembelajaran berbasis proyek riil dari dunia kerja. Ketiga, jumlah dan peran guru atau instruktur dari industri dan ahli dari dunia kerja ditingkatkan secara signifikan. Keempat, praktik kerja lapangan atau industri minimal satu semester. Kelima, sertifikasi kompetensi sesuai standar dan kebutuhan dunia kerja baik bagi lulusannya maupun guru atau instruktur pengajar. Keenam, update teknologi dan pelatihan bagi guru atau instruktur secara rutin dari dunia kerja. Ketujuh, riset terapan yang mendukung teaching factory yang bermula dari kasus atau kebutuhan.

Kedelapan, komitmen serapan lulusan oleh dunia kerja dan satu tambahannya berupa opsi “i”, yaitu berbagai kemungkinan kerja sama yang dapat dilakukan dengan dunia kerja, antara lain beasiswa dan/atau ikatan dinas, donasi dalam bentuk peralatan laboratorium, atau dalam bentuk lainnya dan sebagainya. (HR/hn)

Tags: aktualBeritaberita hari inibupati tegalfenomenaForum Silaturahim dan Komunikasi Kepala Sekolah MaarifFSKKSMkampus merdekakemendikbudristeklink and matchmerdeka belajarnahdlatul ulamaPendidikanpendidikan vokasisekolah menengah kejuruansmksmk bisasmk maarifteaching factoryUmi Azizahutama
ShareTweetShare

Related Posts

JDIH Kabupaten Tegal Terbaik Keempat Nasional
Berita Utama

JDIH Kabupaten Tegal Terbaik Keempat Nasional

Agustus 28, 2024
Berita Utama

Pemkab Tegal Buka 300 Formasi CPNS 2024

Agustus 28, 2024
Berita Utama

Ini Tarif Terbaru Sewa Stadion Trisanja Pasca Pembaruan

Agustus 28, 2024
Next Post

Mirip Istana Negara, Ardie Resmikan Kantor Pemdes Pesayangan

Partisipasi Perempuan dalam Membangun Ketahanan Ekonomi di Masa Pandemi Semakin Menguat

Discussion about this post

Recommended

Galery Foto Upacara 17 Agustus 2021

Agustus 23, 2021

Pemkab Tegal Berencana Tutup 5 Tempat Prostitusi Di Wilayah Pantura

Februari 22, 2017

Wabup Ardie, Buka Kejuaraan Renang Bupati Tegal Cup 2019

November 28, 2019

CFD Kembali Dibuka, Bupati Tegal Turun Langsung Lakukan Pemantauan

Juli 12, 2020

Categories

  • Artikel
  • Badan Publik
  • Berita Foto
  • Berita Utama
  • Inspire
  • Peluang dan Investasi
  • Pengumuman
  • Profil
  • tokoh
  • Uncategorized

Instagram

    Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to connect your Instagram account.

About

We’re a creative team passionate about bringing the best free and premium resources to the design community.

Copyright 2018 JNews.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Profil
    • Visi dan Misi
    • Struktur Organisasi
    • Tupoksi Sekretaris Daerah
    • Asisten Setda
      • Asisten Pemerintahan
      • Asisten Ekbang
      • Asisten Administrasi
  • Bagian Setda
    • Bagian Pemerintahan
    • Bagian Hukum
    • Bagian Kesra
    • Bagian Ekbang
    • Bagian Pengadaan Barang dan Jasa
    • Bagian Organisasi
    • Bagian Perencanaan dan Keuangan
    • Bagian Prokompim
    • Bagian Umum
  • Inspire
    • Tokoh
  • Artikel
  • PPID
  • Download