Website
  • Beranda
  • Profil
    • Visi dan Misi
    • Struktur Organisasi
    • Tupoksi Sekretaris Daerah
    • Asisten Setda
      • Asisten Pemerintahan
      • Asisten Ekbang
      • Asisten Administrasi
  • Bagian Setda
    • Bagian Pemerintahan
    • Bagian Hukum
    • Bagian Kesra
    • Bagian Ekbang
    • Bagian Pengadaan Barang dan Jasa
    • Bagian Organisasi
    • Bagian Perencanaan dan Keuangan
    • Bagian Prokompim
    • Bagian Umum
  • Inspire
    • Tokoh
  • Artikel
  • PPID
  • Download
No Result
View All Result
Website
  • Beranda
  • Profil
    • Visi dan Misi
    • Struktur Organisasi
    • Tupoksi Sekretaris Daerah
    • Asisten Setda
      • Asisten Pemerintahan
      • Asisten Ekbang
      • Asisten Administrasi
  • Bagian Setda
    • Bagian Pemerintahan
    • Bagian Hukum
    • Bagian Kesra
    • Bagian Ekbang
    • Bagian Pengadaan Barang dan Jasa
    • Bagian Organisasi
    • Bagian Perencanaan dan Keuangan
    • Bagian Prokompim
    • Bagian Umum
  • Inspire
    • Tokoh
  • Artikel
  • PPID
  • Download
No Result
View All Result
Website
No Result
View All Result
Home Berita Utama

Hok Ie Kiong, Klenteng yang Berusia Ratusan Tahun di Slawi

Januari 23, 2020
in Berita Utama

Slawi – Menjelang Tahun Baru Imlek 2571 yang jatuh pada 25 Januari 2020 mendatang, salah satu Klenteng di Slawi yaitu Hok Ie Kiong mulai mempercantik diri. Hiasan dan pernak-pernik warna merah mulai dari lilin, angpau hingga lampion menghiasi bangunan Klenteng yang sudah berusia 105 tahun itu. Ya, tak banyak yang tahu memang, usia Klenteng Hok Ie Kiong Slawi itu.

Klenteng yang berlokasi di pusat kota Slawi atau di Jalan Jenderal Ahmad Yani No. 18 Slawi ini ternyata sudah berusia ratusan tahun. Berdasarkan hasil wawancara dengan pengurus Klenteng Hok Ie Kiong Paulus Apau Tanujaya pada Kamis (23/1) menyampaikan bahwa Klenteng Hok Ie Kiong sudah ada sejak tahun 1915 silam. Hal itu dibuktikan dengan sebuah papan yang bertuliskan tahun 1915 menggunakan bahasa Belanda dan sebuah prasasti yang menuliskan nama-nama donatur pembangunan klenteng tersebut.

Arti dari Klenteng Hok Ie Kiong sendiri menurut Paulus diartikan sebagai istana yang memancarkan keberuntungan. “Nama klenteng asli dari dulu, ada di prasasti yang kita temukan,” papar Paulus. Namun, Paulus menyayangkan segi keaslian pada bangunan klenteng tersebut, pasalnya klenteng yang mempunyai jemaat sekitar ratusan itu sudah mengalami 3 kali renovasi. Artinya, sudah tidak ada bangunan yang asli. Meskipun demikian, masih terdapat barang yang orisinil atau asli sejak klenteng berdiri salah satunya patung dewa-dewi, ukiran hingga lukisan.

Seperti klenteng pada umumnya, Klenteng Hok Ie Kiong kaya akan simbol atau ornamen yang berhubungan dengan kepercayaan aliran Budha, Tao dan Konfusianisme. Misalnya, atap klenteng berhiaskan sepasang naga sedang memperebutkan matahari. Naga dalam mitologi Tionghoa merupakan binatang yang melambangkan keadilan, kekuatan dan penjaga barang-atang suci.

Ada yang menarik saat memasuki salah satu ruangan di klenteng ini, yaitu terdapat lukisan dinding Gus Dur atau Abdurrahman Wahid. Ternyata Paulus sangat mengidolakan tokoh itu. Mengapa tidak, karena Presiden Indonesia ke-4 ini telah banyak berjasa bagi masyarakat Tionghoa. Berkat jasa Gus Dur lah agama Khong Hu Cu sejajar dengan etnis lain di Indonesia. Bahkan Gus Dur pun yang mencetuskan Perayaan Imlek sebagai hari libur nasional.

“Etnis kita diberi ruang yang sama dengan agama-agama lain. Karena sebelumnya kita dimarjinalkan oleh Order Baru baik dalam beribadah hingga perayaan Imlek tiba,” tutur Paulus.

Saat perayaan ke 100 tahun Klenteng Hok Ie Kiong pada tahun 2015 lalu, klenteng tersebut merayakan dengan hal yang berbeda. Yaitu, merayakan dengan mengundang ulama terkenal Muhammad Luthfi bin Yahya serta tokoh ulama Tegal KH. Khambali Usman. Perayaan itu dihadiri oleh banyak tokoh dan lintas agama. “Mulai dari situ saya memulai membuka diri. Artinya klenteng ini boleh didatangi oleh siapapun tidak hanya untuk masyarakat Tionghoa,” pungkasnya.

Tak tanggung-tanggung, dari perayaan 100 tahun tersebut. Klenteng Hok Ie Kiong Slawi sebagai pencetus Forum Silaturahmi Nusantara (FSN) Kabupaten Tegal. Bahkan kantor sekretariat FSN pun berada pada klenteng tersebut. Dengan adanya FSN, Paulus berharap timbulnya kebersamaan, persatuan supaya Indonesia khususnya Kabupaten Tegal tidak mudah dipecah belah hingga diadu domba.

Dengan adanya kebersamaan yang sudah terjalin, Paulus mengharapkan tidak terjadi diskriminasi agama. Perayaan Imlek tahun ini, Paulus juga menginginkan masyarakat antusias dan bekerjasama dengan agenda tahunan yang sudah disiapkan oleh klenteng. Adapun kegiatan perayaan Imlek Klenteng Hok Ie Kiong Slawi diawali sejak 10 Januari hingga 24 Februari 2020 mendatang.(OI)

 

ShareTweetShare

Related Posts

JDIH Kabupaten Tegal Terbaik Keempat Nasional
Berita Utama

JDIH Kabupaten Tegal Terbaik Keempat Nasional

Agustus 28, 2024
Berita Utama

Pemkab Tegal Buka 300 Formasi CPNS 2024

Agustus 28, 2024
Berita Utama

Ini Tarif Terbaru Sewa Stadion Trisanja Pasca Pembaruan

Agustus 28, 2024
Next Post

Bupati Tegal Umi Azizah OTT Sampah di SMP Negeri 3 Slawi

Seribu Rupiah MWC NU Slawi Bangun Gedung

Discussion about this post

Recommended

Industri Garmen Margasari Rekrut Ribuan Tenaga Terampil

Agustus 26, 2020

Rapor SAKIP Terus Meningkat, 2019 Pemkab Tegal Targetkan BB

Agustus 12, 2019

Dari Porsema Cetak Generasi Unggul dan Kreatif

April 29, 2019

Umi: Integritas Harus Dinomor Satukan

April 8, 2019

Categories

  • Artikel
  • Badan Publik
  • Berita Foto
  • Berita Utama
  • Inspire
  • Peluang dan Investasi
  • Pengumuman
  • Profil
  • tokoh
  • Uncategorized

Instagram

    Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to connect your Instagram account.

About

We’re a creative team passionate about bringing the best free and premium resources to the design community.

Copyright 2018 JNews.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Profil
    • Visi dan Misi
    • Struktur Organisasi
    • Tupoksi Sekretaris Daerah
    • Asisten Setda
      • Asisten Pemerintahan
      • Asisten Ekbang
      • Asisten Administrasi
  • Bagian Setda
    • Bagian Pemerintahan
    • Bagian Hukum
    • Bagian Kesra
    • Bagian Ekbang
    • Bagian Pengadaan Barang dan Jasa
    • Bagian Organisasi
    • Bagian Perencanaan dan Keuangan
    • Bagian Prokompim
    • Bagian Umum
  • Inspire
    • Tokoh
  • Artikel
  • PPID
  • Download