Slawi – Sebanyak 420 Calon Kepala Desa yang akan mengikuti Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Gelombang III Tahun 2019 melakukan deklarasi damai di Pendopo Amangkurat, Rabu (6/11) pagi. Deklarasi damai ini dipimpin langsung oleh Bupati Tegal Umi Azizah serta didampingi Dandim 0712/ Tegal Richard Arnold YS dan Kapolres Tegal Dwi Agus Prianto.
Usai melakukan penandatangan deklarasi damai, dihadapan para panitia penyelenggara Pilkades, Umi menitip pesan untuk dapat menjaga netralitas, tidak menjadi simpatisan salah satu calon. “Jaga amanah ini, laksanakan dengan jujur dan profesional dalam mengedepankan kepentingan yang lebih luas dalam rangka mewujudkan kehidupan demokrasi yang baik melalui penyelenggaraan Pilkades,” paparnya.
Pada momentum baik ini, Umi juga berharap kepada semua pihak untuk bekerja maksimal. Menjamin terselenggaranya Pilkades Serentak yang damai, yang mampu mendorong partisipasi warga masyarakat dalam menjalankan kehidupan demokrasi di tingkat desa, dengan tetap menjaga kesatuan sosial dan penghormatan pada sistem serta nilai-nilai yang berlaku di masyarakat desa. Seperti guyub rukun, gotong royong, tenggang rasa dan tepo seliro.
Tak sampai disitu, Umi juga berharap agar selama masa kampanye tidak ada pihak-pihak yang menyinggung hal-hal yang berbau sara, tidak melakukan provokasi atau tindakan yang berujung pada perbuatan anarkis. “Tentunya kita sepakat bahwa beda pilihan, aja ngrusak paseduluran. Kembangkan sikap toleransi, saling menghormati antar calon peserta Pilkades,” pesan Umi.
Sikap tersebut, harus terus ditanamkan. Selain untuk menangkal dampak friksi sosial pasca Pilkades, pemeo ini juga berfungsi sebagai penyemangat dan ajakan kepada warga desa agar lebih dewasa, mampu berpikir kritis dan objektif memilih pimpinan yang dipandang mampu menyediakan layanan publik prima bagi warga desanya, mampu mewujudkan tata kelola pemerintah desa yang baik, profesional, terbuka dan akuntabel.
Ditempat yang sama, Kepala Dispermades Kabupaten Tegal Prasetyawan mengatakan total jumlah Daftar Pemilih Tetap atau DPT sebanyak 467.430 pemilih, yang terbanyak dari Desa Suradadi Kecamatan Suradadi 10.665 pemilih dan terkecil Desa Suniarsih Kecamatan Bojong dengan 1.701 pemilih. “Dari 420 orang itu terdiri dari 381 laki-laki dan 39 perempuan. Dan nanti tanggal 12 November akan ada pengambilan undian nomor urut calon kepala desa, dilanjutkan kampanye tanggal 13 sampai 15 November. Setelah masa kampanye ada hari tenang sampai 19 November dan pelaksanaan tanggal 20 November 2019,” jelasnya. (OI)
Discussion about this post